Sayur Asem - Sayur ini sudah pasti tidak asing bagi masyarakat Indonesia, cara pembuatannya yang mudah juga harganya yang murah, membuat banyak orang gemar mengkonsumsinya. Tanpa disadari bahwa asam jawa yang digunakan dalam sayur asem ini mempunyai khasiat yang tinggi, yaitu dapat menyembuhkan asma, batuk, demam, rematik, borok,sampai menetralisir “bisa” gigitan ular.
Di dalam sayur asem terdapat juga buah mlinjo (Jawa) yang juga mempunyai manfaat yang banyak bagi manusia, Melinjo (Gnetum gnemon Linn.) atau dalam bahasa Sunda disebut Tangkil adalah suatu spesies tanaman berbiji terbuka (Gymnospermae) berbentuk pohon yang berasal dari Asia tropik, melanesia, dan Pasifik Barat. Melinjo jarang dibudidayakan secara intensif. Kayunya dapat dipakai sebagai bahan papan dan alat rumah tangga sederhana. Daun mudanya digunakan sebagai bahan sayuran (misalnya pada sayur asem). Bunga (jantan maupun betina) dan bijinya yang masih kecil-kecil maupun yang sudah masak dijadikan juga sebagai sayuran. Biji melinjo juga menjadi bahan baku emping. Kulitnya bisa dijadikan abon kulit melinjo.
Kandungan Nutrisi
Penelitian yang sudah dilakukan pada melinjo menujukkan bahwa melinjo menghasilkan senyawa antioksidan. Aktivitas antioksidan ini diperoleh dari konsentrasi protein tinggi, 9-10 persen dalam tiap biji melinjo. Protein utamanya berukuran 30 kilo Dalton yang amat efektif untuk menghabisi radikal bebas yang menjadi penyebab berbagai macam penyakit. Melinjo juga merupakan antimikroba alami, artinya protein melinjo juga bisa dipakai sebagai pengawet alami makanan sekaligus obat baru untuk penyakit yang disebabkan oleh bakteri. Peptida yang diisolasi dari biji melinjo diindikasikan punya potensi aktif menghambat beberapa jenis bakteri gram positif dan negatif.Kandungan Gizi Sayur Asem
Sayur asem banyak sekali kandungan gizi yang sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh kita, sayur asem mengandung energi sebesar 29 kilokalori, protein 0,7 gram, karbohidrat 5 gram, lemak 0,6 gram, kalsium 40 miligram, fosfor 61 miligram, dan zat besi 3,1 miligram. Selain itu di dalam Sayur Asem juga terkandung vitamin A sebanyak 47 IU, vitamin B1 0,1 miligram dan vitamin C 0,3 miligram. Hasil tersebut didapat dari melakukan penelitian terhadap 100 gram Sayur Asem, dengan jumlah yang dapat dimakan sebanyak 100 %.Informasi Rinci Komposisi Kandungan Nutrisi/Gizi Pada Sayur Asem :
Nama Bahan Makanan : Sayur Asem
Nama Lain / Alternatif : Sayur Asam
Banyaknya Sayur Asem yang diteliti (Food Weight) = 100 gr
Bagian Sayur Asem yang dapat dikonsumsi (Bdd / Food Edible) = 100 %
Jumlah Kandungan Energi Sayur Asem = 29 kkal
Jumlah Kandungan Protein Sayur Asem = 0,7 gr
Jumlah Kandungan Lemak Sayur Asem = 0,6 gr
Jumlah Kandungan Karbohidrat Sayur Asem = 5 gr
Jumlah Kandungan Kalsium Sayur Asem = 40 mg
Jumlah Kandungan Fosfor Sayur Asem = 61 mg
Jumlah Kandungan Zat Besi Sayur Asem = 3,1 mg
Jumlah Kandungan Vitamin A Sayur Asem = 47 IU
Jumlah Kandungan Vitamin B1 Sayur Asem = 0,1 mg
Jumlah Kandungan Vitamin C Sayur Asem = 0,3 mg
Buah asam jawa yang masak di pohon di antaranya mengandung nilai kalori sebesar 239 kal per 100 gram, protein 2,8 gram per 100 gram, lemak 0,6 gram per 100 gram,hidrat arang 62,5 gram per 100 gram, kalsium 74 miligram per 100 gram, fosfor 113 miligram per 100 gram, zat besi 0,6 miligram per 100 gram, vitamin A 30 SI per 100 gram, vitamin B1 0,34 miligram per 100 gram, vitamin C 2 miligram per 100 gram. Kulit bijinya mengandung phlobatannnin dan bijinya mengandung
albuminoid serta pati.
Resep Masakan Sayur Asem
- Bahan dan bumbu:
- Daun melinjo (2 ikat atau sesuai selera)
- Daging nangka muda yang sudah dipotong-potong (300 gram)
- Kacang panjang (1 ikat)
- Labu siam (600 gram)
- Jagung manis muda (4 buah)
- Air matang (1 1/2 liter)
- Bawang Putih (3 siung)
- Bawang merah (5 siung)
- Asam jawa (2 biji)
- Cabai merah besar (5 buah)
- Gula jawa/merah yang disisir (2 sendok makan)
- Terasi yang sudah dibakar (1 sendok teh)
- Daun slam (2 lembar)
- Garam dan penyedap rasa secukupnya.
ads